MESIN PIPIL KACANG TANAH ATAU PERONTOK KACANG TANAH KECIL

MESIN PERONTOK KACANG TANAH TIPE MINI DARI TANGKAINYA

mesin perontok kacang, mesin pipil kacang, mesin kupas kacang, mesin rontok kacang, mesin perontok kacang ose, mesin pemipil kacang ose, mesin perontok kedelai, mesin pemipil kedelai, mesin tresher kacang, mesin tresher kacang tanah, mesin perontok kacang tanah, mesin pemipil kacang tanah  jual mesin perontok kacang, jual mesin pipil kacang,jual mesin kupas kacang, jual mesin rontok kacang, jual mesin perontok kacang ose,jual mesin pemipil kacang ose,jual mesin perontok kedelai, jual mesin pemipil kedelai,jual mesin tresher kacang, jual mesin tresher kacang tanah, jual mesin perontok kacang tanah, jualmesin pemipil kacang tanah  harga mesin perontok kacang, harga mesin pipil kacang, harga mesin kupas kacang, harga mesin rontok kacang, harga mesin perontok kacang ose, harga mesin pemipil kacang ose, harga mesin perontok kedelai, harga mesin pemipil kedelai, harga mesin tresher kacang, harga mesin tresher kacang tanah  mesin perontok kacang tanah 88,888 88% 8.88 8.88   mesin perontok kacang hijau 88,888 88% 8.88 8.88   mesin perontok kacang ijo 88,888 88% 8.88 8.88   mesin perontok kacang kedelai 88,888 88% 8.88 8.88   mesin perontok kacang merah 88,888 88% 8.88 8.88   harga mesin perontok kacang tanah 88,888 88% 8.88 8.88   mesin perontok polong kacang tanah 88,888 88% 8.88 8.88   cara membuat mesin perontok kacang tanah 88,888 88% 8.88 8.88   cara kerja mesin perontok kacang tanah 88,888 88% 8.88 8.88   cara membuat mesin perontok kacang ijo mesin pemipil kacang mesin pemipil kacang tanah harga mesin pemipil kacang tanah, Banda Aceh, Langsa, Lhokseumawe, Sabang, Subulussalam, Binjai, Gunungsitoli, Medan, Padang, Sidempuan, Pematangsiantar, Sibolga, Tanjungbalai, Tebing Tinggi, Bengkulu, Jambi, Sungaipenuh, Dumai, Pekanbaru, Bukittinggi, Padang, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Lubuklinggau, Pagar Alam, Palembang, Prabumulih, Bandar Lampung, Metro, Pangkalpinang, Batam, Tanjungpinang,Jawa ,Bandung, Banjar, Batu, Bekasi, Blitar, Bogor, Cilegon, Cimahi, Cirebon, Depok, Jakarta, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Kediri, Madiun, Magelang, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Pekalongan, Probolinggo, Salatiga, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tasikmalaya, Tangerang, Tangerang Selatan, Tegal, Yogyakarta,Kalimantan ,Pontianak, Singkawang, Banjarbaru, Banjarmasin, Palangka Raya, Balikpapan, Bontang, Samarinda, Tarakan,Nusa Tenggara ,Denpasar, Bima, Mataram, Kupang,Sulawesi ,Gorontalo, Makassar, Palopo, Parepare, Baubau, Kendari, Palu, Bitung, Kotamobagu, Manado, Tomohon,Maluku ,Ambon, Tual, Ternate, Tidore Kepulauan,Papua ,Jayapura, Sorong, Bangka, Belitung


Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) adalah tanaman polong-polongan atau legum anggota suku Fabaceae yang dibudidayakan, serta menjadi kacang-kacangan kedua terpenting setelah kedelai di Indonesia Tanaman kacang adalah salah satu jenis tanaman polong yang banyak digemari masyarakat. Berbagai jenis kacang dapat dijumpai di dala kehidupan, namun jika masyarakat menyebut kata kacang biasanya yang mereka maksud adalah kacang tanah dengan bentuk oval 


Setelah proses pemanenan kacang tanah batang kacang sekaligus kacang tanah di keringkan beberapa hari, untuk proses perontokan atau pemipilan kacang tanah dari tangkainya untuk mempercepat dan mempermudah proses tersebut  diperlukan mesin pemipil kacang tanah di bandingkan secara manual, Perontokan merupakan awal penanganan pascapanen kacang tanah. Proses ini bisa mempengaruhi mutu polong seperti persentase kotoran, polong rusak,dan rendemen biji. Kehilangan hasil pada proses perontokan polong ini cukup besar, berkisar 0,5%-2% dalam bentuk tercecer dan susut mutu. Sekarang ini, sebagian besar petani masih melaksanakan perontokan polong secara manual. Kapasitas perontokan masih rendah, baru 8-10 kg/jam/orang .kami CV. KIOS MESIN menyediakan pula mesin perontok kacang tanah tipe kecil berikut Spesifikasinya :


Tipe : KM-PRK01 
Dimensi : 700x450x750 mm
Material Rangka : Siku Besi
Material Perontok : Besi
Material Bodi : Besi
Material Corong : Besi
Pengerak : Dinamo 1/4 HP
Transmisi : Pulley Dan V-Belt
Kapasitas : 60-100 kg/jam

Melayani Pengiriman mesin pemisah kacang tanah dari batangnya  Ke : 
Banda Aceh, Langsa, Lhokseumawe, Sabang, Subulussalam, Binjai, Gunungsitoli, Medan, Padang, Sidempuan, Pematangsiantar, Sibolga, Tanjungbalai, Tebing Tinggi, Bengkulu, Jambi, Sungaipenuh, Dumai, Pekanbaru, Bukittinggi, Padang, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Lubuklinggau, Pagar Alam, Palembang, Prabumulih, Bandar Lampung, Metro, Pangkalpinang, Batam, Tanjungpinang,Jawa ,Bandung, Banjar, Batu, Bekasi, Blitar, Bogor, Cilegon, Cimahi, Cirebon, Depok, Jakarta, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Kediri, Madiun, Magelang, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Pekalongan, Probolinggo, Salatiga, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tasikmalaya, Tangerang, Tangerang Selatan, Tegal, Yogyakarta,Kalimantan ,Pontianak, Singkawang, Banjarbaru, Banjarmasin, Palangka Raya, Balikpapan, Bontang, Samarinda, Tarakan,Nusa Tenggara ,Denpasar, Bima, Mataram, Kupang,Sulawesi ,Gorontalo, Makassar, Palopo, Parepare, Baubau, Kendari, Palu, Bitung, Kotamobagu, Manado, Tomohon,Maluku ,Ambon, Tual, Ternate, Tidore Kepulauan,Papua ,Jayapura, Sorong, Bangka, Belitung


Untuk Mengetahui Info Lebih Lengkap Untuk Harga Jual Mesin Pempil Kacang Tanah Dari TangkainyaTersebut Silahkan Kontak


082138161990 ( SIMPATI )

087739688150 ( XL )






PASCA PANEN KACANG TANAH

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Di   Indonesia   kacang   tanah   dikonsumsi   sebagai   makanan
sehari-hari dalam bentuk makanan ringan, sebagian sebagian bahan tambahan
dalam industri pangan, dan sebagian  kecil   lainnya  diolah  untuk  diambil
minyaknya.   Penanganan   pascapanen  kacang tanah meliputi panen, yang
dapat dilakukan   pada  tingkat kadar  masih tinggi(lebih   dari  28-34%)  ataupun
ketika kadar air kacang tanah sudah cukup rendah (20-24%), perontokan, pengeringan,
dan pengupasan kulit.
Mirip dengan yang terjadi pada kedelai, penanganan pascapanen kacang
tanah umumnya dilakukan secara tradisional kecuali kegiatan perontokan dan
pengupasan  kulit. Kacang tanah diipanen dengan cara mencabutnya dari tanah menggunakan
tangan, lalu menjemurnya di bawah sinar matahari. Polong kacang tanah kemudian
dilepaskan dari batangnya, juga menggunakan tangan, kemudian dijemur lagi

Perontokan 
Perontokan merupakan awal penanganan pascapanen kacang tanah. Proses
ini dapat mem-pengaruhi mutu polong seperti persentase kotoran, polong rusak,
dan rendemen biji. Kehilangan hasil pada proses perontokan polong ini cukup
besar, berkisar 0,5-2% dalam bentuk tercecer dan susut mutu.
Pada saat ini, sebagian besar petani masih melakukan perontokan polong
secara   manual.   Kapasitas   perontokan   masih   rendah,baru   8-10   kg/jam/orang.
Selain itu, cara manual ini dapat menyebabkan susut yang cukup besar, yaitu biji
tercecer 2% dan kerusakan 2%.
Penggunaan   mesin   perontok   polong   kacang   tanah   dapat   membantu
mempercepat perontokan, karena kapasitas kerjanya lebih tinggi dibanding cara
manual. Selain itu, susut mutu lebih kecil dan polong lebih bersih

Pengeringan
Brangkasan yang belum dipipil jangan ditumpuk. Brangkasan tanaman
bisa dipotong di lapangan sehingga tinggal cabang dan polongnya saja dapat
dijemur, sedang brangkasannya dapat dikumpulkan. 
Kegiatan   pemipilan   ini   dapat   pula   dilakukan   setelah   polong   kering.
Setelah panen, pengeringan harus dilakukan sesegera mungkin setelah panen. Jika
ditimbun  lama  menyebabkan   tumpukan   benih  menjadi  panas,   respirasi   benih
berlangsung cepat, sehingga vigor awal benih menjadi rendah.  Pengeringan harus
dilakukan dalam keadaan cuaca sangat baik. (panas terik). 
 Pengeringan Manual
1. Polong dihamparkan di atas lantai jemur/terpal dengan ketebalan 2-
3 cm.
2. Dilakukan pembalikan setiap 1-2 jam. 
3. Lama   penjemuran   4-5   hari   dengan   kadar   air   biji   sekitar   12%upayakan kadar air biji mencapai sekitar 10%.
 Pengeringan melalui Pengasapan 
1. Dilakukan dengan cara memberikan asap
2. Jarak jagung dengan tongkol dari sumber asap 80 cm
3. Lama pengasapan 7 hari.
4. Penurunan kadar air dari 29% menjadi 14%
 Pengeringan dengan mesin
1. Menggunakan mesin pengering
2. Panas pengeringan 38Pengeringan
Brangkasan yang belum dipipil jangan ditumpuk. Brangkasan tanaman
bisa dipotong di lapangan sehingga tinggal cabang dan polongnya saja dapat
dijemur, sedang brangkasannya dapat dikumpulkan. 
Kegiatan   pemipilan   ini   dapat   pula   dilakukan   setelah   polong   kering.
Setelah panen, pengeringan harus dilakukan sesegera mungkin setelah panen. Jika
ditimbun  lama  menyebabkan   tumpukan   benih  menjadi  panas,   respirasi   benih
berlangsung cepat, sehingga vigor awal benih menjadi rendah.  Pengeringan harus
dilakukan dalam keadaan cuaca sangat baik. (panas terik). 
 Pengeringan Manual
1. Polong dihamparkan di atas lantai jemur/terpal dengan ketebalan 2-
3 cm.
2. Dilakukan pembalikan setiap 1-2 jam. 
3. Lama   penjemuran   4-5   hari   dengan   kadar   air   biji   sekitar   12%
upayakan kadar air biji mencapai sekitar 10%.

 Pengeringan melalui Pengasapan 
1. Dilakukan dengan cara memberikan asap
2. Jarak jagung dengan tongkol dari sumber asap 80 cm
3. Lama pengasapan 7 hari.
4. Penurunan kadar air dari 29% menjadi 14%
 Pengeringan dengan mesin
1. Menggunakan mesin pengering
2. Panas pengeringan 38-43

Penyimpanan
Benih kacang tanah seyogyanya disimpan dalam bentuk polong. Benih
yang telah terbuka dari polongnya beresiko mudah terserang hama gudang serta
lebih cepat merosot daya tumbuhnya. Benih kacang tanah polong curah dapat
disimpan dalam karung goni, drum atau silo. Jika menggunakan karung atau
drum, karung atau drum perlu disusun di atas alas kayu agar sirkulasi udara lancer
dan tidak lembab. Sementara jika menggunkan silo perlu diperhatikan kesehatan
benih dari gangguan penyakit dan hama gudang. 
Penyimpanan benih yang tidak baik tidak akan dapat mempertahankan
daya tumbuh benih. Daya tumbuh benih akan terus menurun dan biasanya hanya
mampu bertahan paling lama 4 bulan.
Selain   serangga   yang   beruapa   ngengat   (Lepidoptera)   dan   kumbang
(coleoptera),   jasad   pengganggu   penting   yang   perlu   diwaspadai   adalah   tikus.
Kerusakan   benih   kacang   tanah   dalam   bentuk   polong   yang   disebabkan   oleh
serangga relative kurang berarti, mengingat serangga gudang umumnya kurang
dapat berkembangbiak bila kadar air kurang dari 10% dan kelembaban nisbi di
gudang kurang dari 40%. Selain itu, serangga gudang tidak akan ertahan hidup
pada suhu di atas 42 C yang berlamgsung lama. Beberapa hama gudang yang̊
dapat   merusak   biji-bijian,   termasukbenih   kacang   tanah,   yaitu   larva   ngengat
Corcyra   cephalonica  Stt.  (Lepidoptera),   larva   ngengat  Doloessa   viridis  Zell
(Lepidoptera), larva serangan  Ephestia cautella  Wlk.  (Lepidoptera), dan larva
Bruchus sinensis L. (Coleoptera).
Pengendalian   hama   gudang   dapat   dilakukan   secara   preventif   maupun
setelah terdapat gejala serangan. Pencegahan dilakukan dengan sanitasi gudang,
pemeriksaan benih yang disimpan digudang, dan perawatan gudang. Selain itu,
harus diupayakan agar kadar air benih yang akan disimpan tidak lebih dari 14%.
Pengendalian secara fisik dilakukan dengan membunuh hama, perlakuan
pengasapan, atau perlakuan  suhu  gudang. Pengendalian secara kimiawi  dapat
dilakukan dengan menggunakan fumigant cair, antara lain metal bromide, karbon
tetraklorida, etilen dibromida, dan etilen diklorida. Aplikasi bahan kimia ini harus
dilakukan   dengan   menggunakan   peralatan   khusus   dan   relatif   sulit   karena
dimungkinkan terjadinya efek   samping yang dapat menurunkan daya tumbuh
benih. Penggunaan fumigant padat yang mengandung fosfin relative lebih mudah
dan tidak menimbulkan efek samping terhadap benih. 

anjuran   yang   tertera   pada   label     kemasan.   Sementara,   hama   tikus
direkomendasikan   untuk   dikendalikan   dengan   cara   mekanis,   pengumpanan,
maupun fumigasi. Beberapa racun untuk tikus yang telah umum dipergunakan
antara lain Fosfida Seng, Hydroxycoumarin, dan Brodifacoum. 
a. Penyimpanan dalam bentuk polong kering, masukan polong kering kedalam
karung goni atau kaleng tertutup rapat lalu disimpan digudang penyimpanan
yang tempatnya kering.
b. Penyimpanan dalam bentuk biji kering.
c. Kupas polong kacang tanah kering dengan tangan atau alat pengupas kacang
tanah. Jemur biji kacang tanah hingga berkadar air 9% lalu masukan ke dalam
wadah.

Pengemasan
Pengemasan bisa dilakukan untuk produk mentah/polong mentah dalam
bungkus plastik per 10 kg. Dapat juga berupa kemasan kue atau bentuk makanan
yang sudah dimasak seperti kacang rebus, kacang goreng dan berbagai jenis kue
dari kacang tanah. Untuk pengangkutan pada prinsipnya yang pentuing kondisi
komoditi   tersebut   tidak   rusak   atau   tidak   berubah   dari   kualitas   yang   sudah
disiapkan.
Kacang tanah dikemas dalam karung goni atau dari bahan lain yang sesuai
kuat dan bersih dan mulutnyadijahit, berat netton setiap karung maksimum 75 kg,
dan tahan mengalami handing baik pada pemuatan maupun pembongkaran. Di
bagian luar karung (kecuali dalam bentuk curah) ditulis dengan bahan yang aman

Sumber : https://dokumen.tips/documents/panen-dan-pasca-panen-kacang-tanah-arachis-hypogaea-l.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "MESIN PIPIL KACANG TANAH ATAU PERONTOK KACANG TANAH KECIL"

Posting Komentar