MESIN PENEPUNG SEKAM PADI , MESIN GILING SEKAM JADI DEDAK BEKATUL
02 Juli 2015
mesin dedak bekatul,
mesin giling bekatul,
mesin giling sekam,
mesin penepung kulit padi,
mesin penepung sekam,
mesin peternakan,
mesin selep kulit padi,
sekam padi
Edit
MESIN PENEPUNG SEKAM PADI / PENGGILING SEKAM PADI / SELEP SEKAM (KULIT) PADI MENJADI BEKATUL / KATUL
fungsi menggiling kulit padi yang keras menjadi lembut / tepung sehingga bisa dimanfaatkan untuk pakan ternak ataupun untuk bahan baku bahan bakar biomassa. Kulit padi yang ulet dan keras di hancurkan mengunakan pisau penggiling sehingga keluar bisa seperti dedak maupun bekatul dan akan sedikit susah di bedakan dengan dedak atau bekatul asli. Tepung sekam padi tersebut merupakan limbah pertanian yang cukup melimpah namun belum banyak di manfaatkan di kerenakan belum banyak informasi akan nilai ekonomis bahan ini jika di olah menjadi tepung
Berikut Spesifikasi nya
Kapasitas input : 10-20 kg/jam (saringan 1 mm) hasil dedak
5-10 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
5-10 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
Material Pisau : Besi Baja
Penggerak : Engine Bensin 5,5 HP
Dimensi : 700 x 400 x 800 mm
Material Tabung : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Rangka Mesin : Siku besi
Transmisi : V-belt Dan Pulley
Kapasitas input : 30-50 kg/jam (saringan 1 mm) hasil dedak
15-25 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
15-25 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
Material Pisau : Besi Baja
Penggerak : Diesel 8 HP
Dimensi : 900 x 600 x 1100 mm
Material Tabung : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Rangka
Mesin : UNP besi
Transmisi : V-belt Dan
Pulley
Kapasitas input : 50-75 kg/jam (saringan 1 mm) hasil dedak
25-38 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
25-38 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
Material Pisau : Besi Baja
Penggerak : Diesel 16 HP
Dimensi : 1100 x 600 x 1200
mm
Material Tabung : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Rangka Mesin : UNP besi
Transmisi : V-belt Dan
Pulley
Kapasitas input : 80-120 kg/jam (saringan 1 mm) hasil dedak
40-60 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
40-60 kg/jam (saringan 0,8 mm) hasil bekatul
Material Pisau : Besi Baja
Penggerak : Diesel 24 HP
Dimensi : 1400 x 600 x 1100 mm
Material Tabung : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Material Corong : Plat Besi
Rangka Mesin : UNP besi
Transmisi : V-belt Dan Pulley
Bandul : 2 buah
Berikut hasil penggilingan Mesin penepung / penggiling / selep sekam kulit padi
Melayani Pengiriman Ke :
Banda Aceh, Langsa, Lhokseumawe, Sabang, Subulussalam, Binjai, Gunungsitoli, Medan, Padang, Sidempuan, Pematangsiantar, Sibolga, Tanjungbalai, Tebing Tinggi, Bengkulu, Jambi, Sungaipenuh, Dumai, Pekanbaru, Bukittinggi, Padang, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Lubuklinggau, Pagar Alam, Palembang, Prabumulih, Bandar Lampung, Metro, Pangkalpinang, Batam, Tanjungpinang,Jawa ,Bandung, Banjar, Batu, Bekasi, Blitar, Bogor, Cilegon, Cimahi, Cirebon, Depok, Jakarta, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Kediri, Madiun, Magelang, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Pekalongan, Probolinggo, Salatiga, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tasikmalaya, Tangerang, Tangerang Selatan, Tegal, Yogyakarta,Kalimantan ,Pontianak, Singkawang, Banjarbaru, Banjarmasin, Palangka Raya, Balikpapan, Bontang, Samarinda, Tarakan,Nusa Tenggara ,Denpasar, Bima, Mataram, Kupang,Sulawesi ,Gorontalo, Makassar, Palopo, Parepare, Baubau, Kendari, Palu, Bitung, Kotamobagu, Manado, Tomohon,Maluku ,Ambon, Tual, Ternate, Tidore Kepulauan,Papua ,Jayapura, Sorong, Bangka, Belitung
Untuk Mengetahui Info Lebih Lengkap Untuk Mesin - Mesin Tersebut Silahkan Kontak
082138161990 ( SIMPATI )
087739688150 ( XL)
UJI COBA SEKAM UNTUK PAKAN TERNAK
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dedak dan Bekatul adalah
bahan baku utama semua pakan ternak dari pakan ternak sapi, kambing, ayam,
kelinci, burung, kuda, ikan, udang, dll namun ada beberapa orang tidak bisa
membedakan antara dedak dan bekatul kedua produk tersebut adalah hasil
sampingan dari proses penggilingan padi dengan mesin. Dari proses penggilingan
padi produk yang di hasilkan antara lain beras, sekam, dedak dan bekatul
Dedak adalah produk yang
berasal dari hasil penggilingan awal dan bertekstur agak kasar dan masih
bercampur sedikit dengan kulit sekam lembut dan menir padi lembut
Sedangkan bekatul
berasal dari penyosohan kedua atau proses poles beras sehingga tekstur lebih
lembut di karenakan banyak tercampur kulit ari dan tepung beras
Seperti kita tahu jika sekam, ialah
hasil sambilan proses dari pengupasan kulit gabah, seperti dalam dedak serta
bekatul. Akan tetapi untuk dedak serta bekatul, kedua-duanya bisa jadikan jadi
pakan ternak, sedang sekam tidak dapat jadikan jadi pakan.
Sebenarnya saya mempunyai pikiran, jika
kenapa sekam padi yang saling adalah dari hasil penggilingan gabah, seringkali
jadikan jadi alas lantai kandang saja.
Fakta yang paling logis yang dapat
saya temukan sampai sekarang ini, yakni sebab ujung dari sekam padi begitu
tajam, hingga bisa menyakiti mulut hewan yang mengkonsumsinya, diluar itu
bentuk dari sekam padi yang masih keras pun tidak gampang dikonsumsi serta
diolah oleh hewan peliharaan kita.
Beberapa waktu yang
lalu, saya pernah melakukan percobaan dengan sekam padi ini. Pada saat itu saya
mencoba untuk menepungkan atau menggiling sekam kulit padi tersebut sampai
lembut seperti dedak atau bekatul
Dari segi kelembutan
hampir menyerupai dedak ataupun bekatul namun dari segi warna ada sedikit
berbeda jika di sejajarkan dengan dedak atau bekatul asli. Dan setelah kami uji
coba berikan hasil gilingan tersebut ke ayam, respon ayam tidak mau menyentuh
sedikitpun hasil gilingan tersebut sedangkan jika di berikan dengan sapi dan
kambing untuk campuran pakan hijauan penganti dedak sapi dan kambing mau
memakannya dan tidak tergangu dengan campuran tepung sekam tersebut.Namun saya
ada sedikit pemikiran bagaimana jika sekam padi tersebut di giling di campur
dengan menir beras apakah ayam akan mau memakannnya. Dengan sedikit percobaan
penggilingan sekam di tambah menir beras ternyata ayam mau memakannya jadi
kesimpulannya untuk ternak tertentu memang di butuhkan sedikit trik agar limbah
sekam padi yang selama ini tidak termanfaatkan bisa mempunyai nilai dan sebagai
pakan alternatif